Surabaya, InfoPublik – Tim dari Unit Pelaksana Teknis Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Anak (UPT PPSAA) Dinas Sosial Jatim di Nganjuk, mendampingi tim dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Kependudukan (DP3AK) Jatim dalam kegiatan monitoring terhadap anak asuh korban kekerasan berinisial HN (13 Tahun) di UPT PPSAA Nganjuk.
HN berasal dari Malang yang merupakan korban kekerasan rujukan dari DP3AK Provinsi Jatim. Monitoring dilakukan oleh Psikolog klinis Aghnis Fauziah, Pekerja Sosial Ailsa Bianda Fedianti, dan Sungkono dengan didampingi oleh Dita Oktavia, sebagai pekerja sosial di UPT PPSAA Nganjuk.
Kegiatan monitoring perkembangan HN dilakukan di asrama teratai UPT PPSAA Nganjuk oleh psikolog klinis dan pekerja sosial. Perkembangan HN sejak tiba di asrama pada 18 Januari 2022 hingga sekarang menunjukkan perkembangan yang baik. Semula yang pendiam dan penyendiri sekarang sudah mulai terbuka dan ceria, serta bisa bersosialisasi dengan lingkungan, baik lingkungan asrama atau di sekolah.
Kepala UPT PPSAA Nganjuk, Prasetyo Adi Widodo, m Rabu (9/3/2022) melalui Pekerja Sosial, Dita Oktavia, menyampaikan bahwa kegiatan monitoring terkait perkembangan anak asuh korban kekerasan sangat penting untuk mengetahui perkembangan kondisi psikis anak asuh. (MC Diskominfo Prov Jatim/non-her )
Sumber:
- InfoPublik (infopublik.id)