SURABAYA, 12 OKTOBER 2024 - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menghadiri Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-79 Provinsi Jawa Timur di Gedung DPRD Jatim, Jalan Indrapura Surabaya, Sabtu (12/10) siang.
Dalam kesempatan ini, secara khusus, Adhy menyampaikan optimisme bahwa sinergi dan kerja sama antara pemerintah dengan DPRD, juga antar instansi vertikal dan masyarakat adalah kunci yang mampu mewujudkan Jawa Timur yang lebih maju dan sejahtera.
“Tantangan di depan kita memang besar, tetapi dengan kerja keras, sinergi, dan komitmen bersama, saya yakin kita dapat mengatasinya,” ujar orang nomor satu di Jatim tersebut.
“Setiap ide, kontribusi, dan tindakan positif, sekecil apapun, adalah sumbangsih berharga bagi provinsi kita,” terang Adhy.
Adhy melanjutkan, berkat semangat bersatu dan kebersamaan yang telah dilakukan Pemerintah bersama DPRD dan semua pihak di Provinsi Jatim, berbagai prestasi dan capaian pembangunan membanggakan berhasil ditorehkan.
“Jatim berhasil mencatatkan penurunan angka kemiskinan mencapai satu digit yakni sebesar 9,79% per Maret 2024. Serta kemiskinan ekstrem, yang alhamdulillah mampu turun signifikan dari 4,40% pada tahun 2020 menjadi 0,66 % per Maret 2024,” ujarnya.
“Tidak hanya itu, pertumbuhan ekonomi di Jatim juga cukup impresif dibuktikan pada Triwulan II 2024, ekonomi Jatim tumbuh positif sebesar 4,98% (Y-o-Y). Diikuti peningkatan realisasi investasi Jatim sebesar 14,3% dan menjadi salah satu yang tertinggi di Indonesia,” imbuhnya.
Berbagai capaian ini, tambah Adhy, adalah motivasi untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat, sehingga kesejahteraan bisa semakin meningkat.
“Ini sekaligus untuk mewujudkan visi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Jatim Tahun 2025-2045, yaitu Jatim Berakhlak, Maju, Mendunia dan Berkelanjutan,” tegasnya.
“Momentumnya juga pas, dimana tahun 2024 ini Jatim memposisikan diri sebagai Gerbang Nusantara baru. Ini sebagai dukungan, langkah dan komitmen Jatim dalam mendukung keberadaan Ibu Kota Nusantara baru,” katanya.
Hal ini bukan tanpa alasan, menurut Adhy, Jatim telah menjadi hub Indonesia Timur. Pasalnya berdasarkan data Kemenhub RI, dari 37 trayek di seluruh Indonesia, 27 trayek atau 70 persennya berasal dari Jatim.
Oleh karena itu, didukung dengan berbagai pencapaian yang membanggakan tersebut, Adhy berharap DPRD sebagai representasi partai politik dan wakil rakyat dan Pemerintah dapat memegang peranan vital dalam membuat roda pembangunan berputar lebih cepat dan kesejahteraan dapat meningkat.
“Kita juga akan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah dan Kabupaten/ Kota. Momen krusial, yang akan menentukan arah masa depan Jatim,” jelasnya.
“Kami berharap kita dapat bekerja sama dan saling memberikan dukungan untuk memastikan proses demokrasi berjalan lancar, jujur dan adil. Mari kita tunjukkan kedewasaan politik dengan mengedepankan etika dan integritas,” pungkasnya.
Di akhir, Adhy menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak khususnya para pendahulu yang meletakkan pondasi yang kokoh bagi provinsi ini.
“Terima kasih juga kepada segenap anggota DPRD Provinsi Jatim, jajaran Forkopimda, Bupati/ Walikota, jajaran birokrasi pemerintahan Provinsi maupun Kabupaten/ Kota, TNI, Polri, instansi vertikal, pelaku ekonomi hingga seluruh masyarakat Jatim yang telah memberikan kontribusi besar bagi keberhasilan pemerintahan dan pembangunan di Jatim,” tutupnya.
“Semoga Allah senantiasa meridhoi semua pengabdian dan dharma bhakti kita dalam membangun Jawa Timur yang kita cintai,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Sementara DPRD Jatim Anik Maslachah, menyampaikan selamat dan dirgahayu atas peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-79. Ia menyebut ini sebagai momentum refleksi diri dalam kehidupan bermasyarakat.
“Pada peringatan Hari Jadi kali ini, tema yang diusung Jatim Bersatu, Bersama untuk Maju. Kami mengajak seluruh Pimpinan/ Kepala Daerah se Jawa Timur untuk bersama - sama melakukan kolaborasi dan sinergitas untuk membangun Jatim yang melibatkan seluruh stakeholder,” ucap Anik.
“Makna kesuksesan pembangunan berkelanjutan hanya bisa dilakukan dengan kolaborasi antara pihak dan antar lini. Tidak hanya fokus pembangunan infrastruktur tapi juga pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM),” tambahnya.
Anik menegaskan, tema ini juga sebagai pengingat agar penyelenggaraan Pilkada serentak pada bulan November nanti, dapat terjaga kondusifitas dan stabilitasnya demi terciptanya Jawa Timur Maju.
“Mari sambut Pemilihan Kepala Daerah di Jatim dan Pilkada Kabupaten/ Kota dengan suasana senang bareng. Kita jaga netralitas dan kebersamaan, sehingga kita bisa bahu - membahu memajukan Jawa Timur lebih baik lagi,” pungkasnya.
Sebagai informasi, rapat paripurna juga diisi ceramah ilmiah “Jatim Bersatu, Bersama untuk Maju” yang disampaikan keynote speaker yaitu Rocky Gerung. Kemudian dilanjutkan penetapan calon pimpinan DPRD Provinsi Jawa Timur masa jabatan tahun 2024 - 2029. Rapat paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua Sementara DPRD Jatim, Wara Sundari Renny Pramana.